Implementasi Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran Hadist Untuk Meningkat Kan Keterampilan Berfikir Kritis Siswa
Abstract
Kurikulum 2013 yang menggunakan penelitian dimulai secara resmi di semua sekolah, termasuk lingkungan pendidikan dasar dan menengah, pada tahun 2014. Metode ilmiah berpusat pada belajar. Pendekatan pembelajaran saintifik memungkinkan siswa mengeksplorasi dan mengembangkan materi yang akan dipelajari. Hal ini juga memungkinkan mereka untuk menggunakan kemampuan atau bakatnya melalui kegiatan pembelajaran yang telah direncanakan guru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan penerapan ilmu pengetahuan dalam subjek Hadis serta penerapan dalam proses evaluasi. Ini adalah jenis penelitian di lapangan. Fokus penelitian ini adalah guru hadis dan perwakilan siswa kelas VII. Metode observasi, wawancara, dan dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data. Analisis dilakukan secara kualitatif dan deskriptif melalui penarikan kesimpulan, reduksi data, dan penyajian data. Hasil menunjukkan bahwa selama proses persiapan, guru membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang mengacu pada kurikulum ISMUBA, mencari literatur melalui buku dan internet, dan mempersiapkan diri untuk media belajar. Proses mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan berkomunikasi telah diterapkan atau dilaksanakan dalam pembelajaran oleh instruktur secara penuh dan konsisten. Setelah melakukan evaluasi implementasi pembelajaran, diketahui bahwa siswa belum siap untuk belajar dan tidak terlalu berpartisipasi dalam mengajukan pertanyaan. Selain itu, beberapa siswa tidak dapat membaca Al-Qur'an, sehingga menghalangi mereka untuk berpartisipasi dalam diskusi, terutama tentang topik Hadits.